Gafisteen - Hallo sahabat gafisteen!. kali ini saya akan membagikan contoh laporan praktikum Instrumentasi lengkap terbaru Analog Digital Converter. Semoga dengan contoh laporan ini dapat membantu dalam menyelesaikan laporan sahabat gafisteen. Silahkan komen dibawah jika ada yang ingin ditanyakan. Salam Eksperiment! Bisa!
ACARA II
ANALOG DIGITAL CONVERTER
A. PELAKSANAAN PRAKTIKUM
1. Tujuan Praktikum
a. Mahasiswa dapat mengetahui prinsip kerja dan karakteristik rangkaian ADC 8 Bit.
b. Mahasiswa dapat merancang rangkaian ADC 8 Bit dengan rangkaian analog secara teori dengan benar.
c. Menjelaskan proses konversi 8 Bit analog ke digital dengan IC ADC 0804.
d. Menghitung laju perubahan ADC pada raangkaian percobaan.
2. Waktu Praktikum
Rabu , 10 April 2019
3. Tempat Praktikum
Lantai II, Laboratorium Fisika Dasar, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas Mataram.
B. ALAT DAN BAHAN PRAKTIKUM
1. Alat-Alat Praktikum
a. Jumper
b. Kabel penghubung
c. Multimeter digital
d. Osiloskop
2. Bahan-Bahan Praktikum
a. Analog Digital Trainer 8/16 Bit (IC ADC 0804)
b. Kapasitor
c. Resistor
d. Variable resistor
Artikel terkait:
C. LANDASAN TEORI
ADC ( Analog Digital Converter ) adalah sebuah rangkaian elektronika yang dapat mengubah besaran analog menjadi digital pada tahap sensor yang berbasis mikrokontroler ( sebagai pusat pengolah data ) diperlukan adanya ADC untuk mengubah sinyal yang diterima oleh sensor untuk menjadi besaran digital supaya sinyal tersebut bisa diterjemahkan atau dibaca mikrokontroler. Sensor sensor disini dapat berupa sensor suhu, sensor tekanan daan lain lain. ADC berfungsi untuk mengubah tegangan analog meenjadi digital. Rangkaian ADC dapat diaplikasi seperti gambar berikut (Sutrisno,2007:2).
ADC ( Analog Digital Converter ) memiliki empat kanal input analog. ADC ini terhubung ke pengontrol mikro melalui sebuah bus serial sehingga dapat meminimalkan jalur hubungan pada PCB. Fungsi rangkaian ini untuk mengubah tegangan analog menjadi digital.Komponen utama adaalah IC TLC25431, yang diproduksi oleh texas instrument. TLC25431 adalah 12 bit, switched-capacitor, analog to digital converter pendekatan berturut turut. Setiap divais mempunyai tiga input control, yaitu chips select, input output clock, dan input alat alat. Divais ni mempunyai empat belas kanal multipekser dan dapat digunakan untuk memilih salah satu dari sebelas input analog atau tiga internal tegangan self test ( Sutikno,1007 ).
Sinyal analog bekerja dengan mentransmisikan suara dan gambar dalam bentuk gelombang kontinu.Dua karakteristik yang dimiliki oleh sinyal analog adalah amplitude dan frekuensi. Sinyal digital merupakan hasil teknologi yang dapat mengubah sinyal menjadi kombinasi urutan bilangan 0 dan 1, sehingga tidak terpengaruh oleh derau, proses informasinya pun mudah, cepat dan akurat, tetapi transmisi dengan sinyal digital hanyaa mencapai jaraak jangkaauan pengiriman data yang relative dekat ( Syam,2014).
D. PROSEDUR PERCOBAAN
1. Disiapkan peralatan Analog Digital Trainer.
2. Dihubungkan ke sumber AC 220 volt / 50 Hz.
3. Dihubungkan kabel penghubung.
4. Dihubungkan sumber (Vcc,Gnd) ke IC ADC0804.
5. Dihubungkan tegangan input 0-15 volt ke sumber dc variable pada modul dasar. Diatur pada posisi 0 volt.
6. Dihubungkan 8 bit keluaran digital pada logic indicator, diperhatikan MSB pada bagian paling kiri.
7. Diaktifkan sumber daya.
8. Diatur masukan DC dengan perlahan, agar lebih akurat gunakan multimeter digital untuk mengukur masukan sinyal analog ke ADC0804.
9. Ditekan tombol penekan satu kali untuk memulai proses konversi.
10. Diputar potensiometer pada tegangan masukan, diamati perubahan masukan dengan multimeter digital dan keluaran digitalnyaa.
11. Dilakukan pengamatan dan catat hasil output digital pada tabel.
12. Dilakukan laju konversi dari ADC dengan menggunakan osiloskop.
13. Dinon-aktifkan sumber, dihubungkan osiloskop dari pin 3 ke ground pada ADC.
14. Dinyalakan sumber, ditekan “tombol mulai” untuk memulai proses konversi.
15. Diukurlah waktu periode dari satu kali konversi A/D melalui osiloskop.
16. Dihitung laju konversi dengan f=1/T.
Terlampir
F. ANALISIS DATA
Terlampir
Lampiran HASIL PENGAMATAN dan ANALISIS DATA
G. PEMBAHASAN
Pada praktikum ini membahas tentang ADC, dimana percobaan ini dilakukan untuk menkonversi sinyal analog ke digital.Dan hasil percobaan yang telah dilakukan didapatkan sinyal analog mulai dari 0 sampai dengan 5. Sedangkan sinyal digital diperoleh mulai dari 0,0 sinyal analog menjadi 00000000. Untuk 0,5 sinyal digitalnnya 00011010 dengan data decimal 26. Untuk 1 sinya digitalnya 00010011 dengan data decimal 51. Untuk 1,5 sinyal digitalnya 01001101 dengan data decimal 77. Untuk 2 sinyal digitalnya 01100110 dengan data decimalnya 102. Untuk 2,5 sinyal digitalnya 10000000 dengan data decimalnya 128. Untuk 3 sinyal digitalnya 10011001 dengan data decimal nya 153. Kemudian untuk sinyal analog 3,5 sinyal digitalnya 10110010 dengan data decimal 178. Untuk sinyal analog 4 sinyal digitalnya diperoleh 11001010 dengan data decimalnya 202. Untuk 4,5 sinyal digitalnya 11100101 dengan data decimalnya 229. Dan untuk input analog 5 diperoleh output digitalnya 11111111 dan data decimalnya 254.
Pada praktikum yang tekah dilakukan terdapat banyak sekali pengulangan pengambilan data karena tidak sesuai dengan data sebenarnya.Ini disebabkan karena kesalahan alat atau ketidaktepatan dari alat tersebut ketika melakukan praktikum, salah satu alatnya yaitu multimeter.Kurangnya ketepatan dari multimeter ini berpengaruh dengan hasil sinyal digital yang didapat sehingga perlu dilakukan pengulangan untuk memastikan data yang dihasilkan benar sesuai dengan yang dibutuhkan.
H. PENUTUP
1. Kesimpulan
a. Prinsip kerja dan karaakteristik dari rrangkaian ADC adalah mengubah sinyal analog menjadi sinyal digital yang ditampilkan dalam bentuk 01 atau bilangan biner. Rangkaian ini dapaat dihubungkan dengan potensiometer untuk mengukur tegangan masukan yang akan menjadi sinyal digital dalam bentuk biner dengan melihat laampu padaa analog digital trainer.
b. Dari hasil yang didapatkan data dalam bentuk biner sudah sesuai dengan data yang sebenarnya. Ini menunjukan bahwa rangkaian ADC 8 Bit dengan rangkaiaan analog sudah terpasang dengan benar.
c. Proses konversi 8 bitanalog ke digital mula mula semua bit diset kemudian diuji, dan bilamana perlu sesuai dengan kondisi yang telah ditentukan .dengan rangkaian paling cepat , konversi akan diselesaikan dengan sendirisesudah 8 clock, dan keluaran D/A merupakan nilai analog yang akuivalensi dengan nilai register SAR. Apabila konversi telah dilaksanakan, rangkaian akan kembali mengirimkan sinyal selesai konversi yang berlogi rendah. Dengan demikian output digital tetap tersimpan sekalipun akan dimulai siklus konversi yang baru.
d. Laju perubahan ADC pada rangkaian sangat cepat karena setiap kali potensiometer diputar sedikit akan menghasilkan laampu nyaala yang berbeda.
2. Saran
Praktikum harus lebih teliti lagi dalam menentukan tegangan masukan dari multimeter dan memeriksa alat yang akan digunakan sebelum memulai praktikum.
DAFTAR PUSTAKA
Sutikno, Stephanus budi dkk. (2007). Perangkat Pembaca Data Analog Peralatan Industri dengan Komunikasi Standard RS-485. Jurnal EECCIS. 1(1).
Syam, Elgamar. (2014). Analisa dan Implementasi Transformasi ADC Untuk Mengkonversi Suara Kebentuk Teks. Jurnal SATIN-Sains dan Teknologi Informasi. 3(2).
Tags :
Laporan
Request Materi
Selalu ikuti artikel terbarunya melalui email
1 Comments
siiip, terimakasih kunjungannya
Reply Delete